Lionel Scaloni membawa Timnas Argentina juara Piala Dunia 2022 bakal mendapat apresiasi lebih dari Federasi Sepak Bola Argentina (AFA). Presiden AFA Claudio Tapia mengatakan akan ada kontrak baru untuk sang pelatih.
Awal mula karier Scaloni di Timnas Argentina bukanlah sebagai pelatih tetap. Scaloni hanya menggantikan Jorge Sampaoli yang dipecat pada 15 Juli 2018 karena Argentina gagal total pada Piala Dunia 2018.
AFA kemudian menunjuk Scaloni yang merupakan asisten dari Sampaoli sebagai pelatih sementara. Rencananya, Scaloni hanya akan memimpin Argentina pada dua pertandingan saja.
Namun, belakangan AFA berubah pikiran dan langsung memberikan kontrak pada Scaloni pada 2 Agustus 2018. Scaloni memang dipersiapkan untuk memimpin Timnas Argentina pada Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar.
Kabar Baik
Tapia masih mempercayakan kursi kepelatihan Albiceleste kepada Scaloni. Dalam pernyataannya di depan media, ia menyebutkan akan ada kabar baik yang sebentar lagi diumumkan.
Laporan dari TyC Sports tidak merincikan maksud kabar baik tersebut. Hanya saja, kabar baik itu diperkirakan mengenai kontrak baru Scaloni.
“Kami biasa memberikan kabar baik. Kami selalu memberikan kabar baik. Jadi kami akan memberikan kabar baik lagi,” ucap Tapia.
Tiba Minggu Depan
Scaloni saat ini diketahui masih berada di Spanyol. Ia akan kembali ke Argentina mulai pekan depan.
Kedatangan pelatih berusia 44 tahun itu dipercaya akan membahas kontrak barunya bersama AFA. Sejauh ini tidak ada kendala di kontrak barunya.
Laporan yang sama hanya menjelaskan bahwa kendala yang saat ini dihadapi adalah sistem bonus kepada Scaloni, sebab berkaitan dengan pajak.
Bawa Argentina Juara
Puncak karier Scaloni sebagai pelatih akhirnya diraih pada Piala Dunia 2022. Scaloni berhasil meraih gelar Piala Dunia 2022 bersama Timnas Argentina.
Sempat kalah 1-2 dari Arab Saudi, Argentina kemudian bangkit mengalahkan Meksiko dengan skor 2-0. Pada laga pamungkas penyisihan grup, Argentina sukses mengalahkan Polandia dan menyegel status juara grup.
Pada fase knock out, Argentina sukses mengalahkan Australia dengan skor 2-1. Kemudian menang 6-5 dari Belanda melalui adu penalti, menang 3-0 dari Kroasia, dan mengalahkan Prancis dengan penalti 4-2.